Peringatan: merokok membunuhmu
Akhir akhir ini himbauan pemerintah agar rakyatnya stop merokok tampaknya mulai serius. Kalo dulu kan banner wajib setiap iklan rokok : “merokok dapat menyebabkan gangguan kejiwaan janin, jantung, dsb” dan sekarang sudah diganti dengan 1 kalimat singkat namun punya arti yang nancep: “merokok membunuhmu”
Nha masalahnya, peringatan udah tertera, tapi terteranya di IKLAN ROKOK. So what? Iklan kan fungsinya buat menawarkan produk, ya produk rokok itu sendiri kan agar pada beli. Jadi ibaratnya, orang disuruh merokok, kemudian dibilangin “rokok yang itu membunuhmu lho??”. Artinya kita disuruh membunuh diri kita sendiri? begitu kah?
Loh? kok jadi gini? Ini aku yang salah nangkep ya??
oke skip…
Aku emang bukan perokok. Tapi bukan berarti gak pernah merokok. Faktanya UMUR 5 TAHUN (jreng jreng) AKU UDAH PERNAH MEROKOK.
*plis jangan bilang emak*